Ingin Minta Tanda Tangan, Novelis Diserbu Santri

Roadshow Matapena di PP Al-Mustaqim Bugel

Kehadiran Komunitas Matapena Yogyakarta di PP Al-Mustaqim Bugel Kedung Kamis (03/11) disambut antusias oleh ratusan santri putra-putri. Setelah pengenalan Matapena yang disampaikan Peppy Al-Ikhtiqom Divisi Pengembangan Komunitas dan Jaringan serta sharing kepenulisan oleh Pijer Sri Laswiji sontak para santri menyerbu mbak Pijer.

Para santri menyerbu mbak Pijer lantaran ingin meminta tanda tangannya. Meski raut muka penulis novel Hadrah Cinta, Kidung Cinta Puisi Pegon dan Coz Loving U Gus sudah sangat lelah namun ia tetap memberikan tanda tangan untuk para santri.

Badrut Tamam adalah santri yang kali pertama meminta tanda tangan lantas disusul oleh puluhan santri yang lain. “Saya minta tanda tangan mbak Pijer untuk saya jadikan kenang-kenangan karena saya dapat novelnya setelah mengajukan pertanyaan pada sesi tanya jawab,” katanya.

Sementara, bazar buku yang digelar didepan aula pesantren setempat laris manis. Setelah para santri membeli buku dengan harga murah mulai dari harga Rp.5000,- kemudian memintakan tanda tangan kepada mbak Pijer. (Syaiful Mustaqim)